(6) March 2013
Urgen Wajibkan Tambang Tak Rusak Lingkungan dan Bahayakan Manusia
Walhi bersama Friends of the Earth Netherlands, dan Inggris melayangkan surat kepada para produsen timah. Mereka menyayangkan situasi lingkungan dan keselamatan manusia dampak kegiatan penambangan timah di Bangka Belitung. (Mongabay)
“REDD jadi atau tidak?” tokoh masyarakat adat mengeluhkan kurangnya informasi mengenai Ulu Masen
Sejak tahun 2010, YRB membantu pemerintah daerah Aceh Besar dan Aceh Jaya menyelenggarakan pertemuan-pertemuan dengan pimpinan mukim untuk membicarakan pengelolaan alam, termasuk REDD. (REDD Monitor / Down to Earth)
Hentikan Operasi Kelapa Sawit
Investor kelapa sawit yang datang ke Bolmong tersebut bakal melakukan perusakan lingkungan secara besar- besaran. (Radar Totabuan)
Kampanye perlindungan hutan APP menipu publik
Greenomics Indonesia mengungkapkan, raksasa Asia Pulp and Paper (APP) menipu publik dengan kampanye perlindungan hutan alamnya, kenyataannya, perusahaan itu telah lebih dulu membabat habis hutan alam di konsesinya sebelum menyuarakan kampanye tersebut. (AntaraNews)
Bumi Alami Suhu Tertinggi dalam 11 Ribu Tahun Terakhir
Hasil penelitian baru yang dimuat dalam jurnal “Science” mengatakan planet kita saat ini sedang menjadi paling panas dalam 11 ribu tahun terakhir. (Berita Lingkungan)
Uni Eropa Dukung Perlindungan Hutan Aceh
Dituturkan Elfian, UE menyatakan akan tetap berkomitmen untuk mendukung upaya perlindungan hutan di Provinsi Aceh dan Sumatra Utara dalam proyeksi jangka panjang. (Hukum Online)
Kategori-kategori
Berita terbaru
- Rumah Belajar Sianjur Mula-Mula Tuan Rumah Retreat Metodologi Pendidikan Adat Se-Nusantara
- Sianjur Mula-Mula, Rumah Belajar Anak Batak Toba Mengenal Indonesia
- LifeMosaic Meluncurkan Perangkat tentang Pendidikan Adat
- Lowongan Pekerjaan di LifeMosaic
- Lowongan Pekerja Program LifeMosaic di Indonesia